Motivasi

 

Dalam hidup seseorang pasti ada masa dimana kita berada diatas dan ada juga masa ketika dibawah. Ketika kita berapa diatas kita patut bersyukur dengan apa yang didapat. Tetapi pada saat kita berada dibawah kita tidak boleh berputus asa dan meratapi keterpurukan yang dialami. 

Itu juga yang dialami oleh seorang peserta didik, ada kala dimana anak bisa mencapai setiap pembelejaran yang dijalani. Tetapi pasti juga ada kala dia tidak dapat mencapainya karena kesulitan dalam pemahaman ataupun yang lain. Ketika anak bisa mencapai pembelajaran yang kita berikan kita harus mengapresiasi anak tersebut dan berpesan untuk mempertahan apa yang diraihnya dan lebih meningkatnya lagi. Dan ketika tidak bisa mencapai pembelajaran yang ada kita sebagai guru harus memotivasi anak untuk tidak langsung sedih dan meratapi yang didapatnya. Kita arahkan lagi dan mengulangi apa yang belum dia capai, dan mengajak dia untuk mencoba kembali. Jadi kita memberi motivasi mereka supaya mereka mau berusaha kembali untuk mencapainya. Bukan malah dicaci karena tidak dapat mencapaikan apa yang kita berikan.

Begitu juga dengan ketika mereka mengikuti kompetisi, ada kalanya mereka kalah saat kompetisi. Tapi dari kekalahan itu mereka harus mengambil pembelajaran apa yang membuat mereka kalah kemudian memperbaiki dan lebih berlatih lagi supaya dalam kompetisi selanjutnya bisa dapat hasil yang maksimal.